Objek Wisata Waduk Kedung Ombo

Kondisi alam waduk kedung ombo
Gambar. Kondisi alam waduk kedung ombo (Foto: Siswa Tim)

Objek wisata waduk kedung ombo merupakan waduk buatan yang terletak di jawa tengah, lebih tepatnya di desa Kedung Ombo, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan. Waduk ini berada di perbatasan tiga daerah yakni Boyolali, Sragen dan Purwodadi. Dengan wilayah seluas sekitar 6.576 Ha, waduk ini terdiri dari 2.830 Ha wilayah perairan dan 3.746 Ha wilayah daratan. Pembuatan waduk ini telah menghilangkan sebanyak 37 desa, 7 kecamatan yang terdapat di 3 kabupaten.

Lingkungan asri di waduk kedung ombo
Gambar. Lingkungan asri di waduk kedung ombo (Foto Siswa Tim)

Pembuatan waduk kedung ombo didirikan sejak tahun 1980 namun pembangunan sempat mengalami kendala terkait pembebasan lahan penduduk sehingga baru selesai tahun 1989 yang kemudian diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 18 Mei 1991. Waduk kedung ombo ini sekarang digunakan oleh pemerintah daerah sebagai salah satu objek wisata alam, pembangkit listrik tenaga air atau PLTA yang mampu menghasilkan listrik sebesar 22,5 megawatt dan sebagai sumber air bagi 70 hektar sawah di sekitarnya.

PLTA di kedung ombo
Gambar. PLTA di kedung ombo (Foto: Siswa Tim)

Masyarakat sekitar waduk kedung ombo memenfaatkan keberadaan waduk ini sebagai tempat budidaya ikan dengan menggunakan keramba. Selain itu beberapa lainnya ikut berpartisipasi dalam mengelola tempat pariwisata seperti menjual berbagai macam produk olahan ikan, warung makan, tempat parkir, jasa penyewaan perahu dan sebagainya.

Nah, adapun rute perjalanan ke objek wisata waduk kedung ombo dari arah Solo dan Kota Sragen bisa di lihat pada gambar berikut ini.

Rute perjalanan ke waduk kedung ombo dari Solo maupun kota Sragen
Gambar. Rute perjalanan ke waduk kedung ombo dari Solo maupun kota Sragen (Sumber: Siswa tim)

Dari gambar di atas, bila dari arah Solo, kita bisa melewati jalur Solo-Purwodadi kemudian berhenti di timur Polsek. Di timur polsek ada jalan kecil menuju ke utara yakni arah ke waduk kedung ombo. Bila kita berangkat dari kota Sragen, tepatnya di lapangan alun-alun kota Sragen, kita harus berjalan ke arah barat sekitar 3 kilometer melewati jembatan ukuran sedang kemudian berhenti di pertigaan sebuah rambu lalu lintas yang bilamana kita jalan terus ke arah barat, maka akan menuju Karanganyar atau Solo dan bila menuju ke arah utara akan menuju jalan alternatif ke Purwodadi. Ikutilah jalan alternatif tersebut sampai ketemu rel kereta api. Disepanjang perjalanan, kita akan disuguhi panorama persawahan yang sangat luas, lingkungan pegunungan yang sangat asri dengan ciri khas jalan yang berliku-liku.

Kondisi alam waduk kedung ombo
Gambar. Kondisi alam waduk kedung ombo (Foto: Siswa Tim)

Agar tidak salah jalan, kita perlu mencermati bahwa di depan Polsek, ada papan baliho berukuran besar yang terletak di sebelah selatan jalan. Papan baliho tersebut berisi ucapan selamat datang di objek wisata waduk kedung ombo serta menunjukkan arah ke utara. Berjalanlah terus ke arah utara dan ikuti petunjuk arah yang ada di setiap persimpangan jalan.

Pengelolaan objek wisata waduk kedung ombo dilakukan oleh koperasi jratunseluna. Dengan harga tiket yang cukup murah yakni sebesar Rp 5000/orang untuk satu kali masuk dan sudah termasuk jasa raharja, kita bisa menikmati keindahan alam yang berupa perairan luas dimana disekelilingnya terdapat pegunungan.